BANJIR: Petugas berupaya mengatasi intake Perumda Air Minum Kota Padang yang terendam luapan air sungai dan sedimentasi akibat hujan deras, Selasa (25/11). Humas Perumda Air Minum Kota Padang
Padang, Beritaone---Hujan yang terus terusan mengguyur Kota Padang tiada henti beberapa hari ini, menyebabkan stopnya pengolahan air bersih Perumda Air Minum Kota Padang. Hampir semua Instalasi Pengolahan Air (IPA) PDAM off beroperasi sejak Senin (24/11) malam hingga Selasa (25/11).
Humas Perumda Air Minum Kota Padang Adhie Zein mengatakan, hampir semua IPA berhenti beroperasi. “Seluruh intake saat ini tertimbun lumpur dan material yang dihanyutkan arus sungai sehingga IPA tak bisa beroperasi,” ujarnya Selasa (25/11).
IPA tersebut meliputi IPA Guo, IPA Paraku, IPA Latung, IPA Jagad, IPA Palukahan dan IPA Gunungpangilun.
Adhie mengatakan, walau hujan deras dan air sungai besar, petugas tetap berjibaku melakukan pengurasan sedimentasi yang masuk ke intake dan melakukan pembersihan material di sekitar intake. Namun karena deras dan pekatnya air sungai petugas tetap berhati-hati.
“Kami selalu berupaya memberikan pelayanan agar air bersih tetap bisa didistribusikan, tapi karena faktor alam kita tak bisa berbuat banyak,” ujarnya.
Akibat musibah ini, hampir seluruh pelanggan di Kota Padang terdampak. Distribusi air ke pelanggan terhenti.
Ia berharap hujan segera berhenti dan air sungai susut sehingga semua IPA bisa beroperasi kembali.
Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Padang Hendra Pebrizal berharap pelanggan bersabar.
“Saat ini petugas masih terus bekerja. Seluruh intake kita tersumbat oleh sedimen. Kami mohon kepada masyarakat dan pelanggan kami agar bersabar. Saat ini kondisi cuaca masih hujan lebat dan air sungai sangat keruh sehingga belum bisa kita lakukan produksi. Jadi kita mohon kesabaran dan pengertiannya, atas musibah banjir bandang yang menimpa Kota Padang dan Sumatera Barat umumnya, “ ujar Hendra Pebrizal saat meninjau IPA Paraku Selasa (25/11).
Ia mengimbau kepada pelanggan agar menampung air hujan atau air PDAM yang masih mengalir untuk kebutuhan sementara sampai pasokan air normal kembali. (yan)


Posting Komentar