Pascabanjir, Tersisa 3 IPA PDAM Padang yang Belum Beroperasi

Perbaiki IPA PDAM: Pekerja sedang melakukan perbaikan intake Guo Kuranji yang rusak diterjang banjir bandang pekan lalu. 


Padang, Beritaone--Perumda Air Minum Kota Padang terus mengebut perbaikan infrastruktur dan Instalasi Pengolahan Air (IPA) yang rusak diterjang banjir bandang pekan lalu. Sejak Minggu (30/11) operasional sejumlah IPA beranngsur pulih. Sampai Selasa (2/12) dari 15 IPA yang rusak, sudah 12 IPA beroperasi kembali.

Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Padang Hendra Pebrizal mengatakan, pihaknya bekerja siang malam untuk percepatan perbaikan infrastruktur yang rusak dampak banjir bandang tersebut.

“Percepatan perbaikan layanan pada semua infrastruktur yang terdampak terus kami lakukan siang dan malam. Ini penting kami lakukan untuk memastikan pelanggan memperoleh akses air bersih yang cepat berkelanjutan pascabencana banjir pekan lalu,” ujarnya Selasa (2/12).

Sampai kemarin, masih ada tiga IPA yang belum beroperasi dan masih dalam tahap perbaikan. Tiga IPA tersebut yakni IPA Gio Kuranji, IPA Palukahan dan IPA Taban.

IPA Gio Kuranji kapasitas 80 liter per detik melayani Perumnas Belimbing, Gunungsariak, Balaibaru, Kompleks Taruko I, Taratakpaneh, Kalumbuk dan Kuranji.

“Seluruh area pelayanan IPA Guo Kuranji  belum bisa teraliri air bersih. Namun kami akan berupaya maksimal agar air mengalir kembali. Saat ini kami sedang mengupayakan menyambung pipa transmisi air baku dan membuat bendungan penangkap air sementara,” ujarnya.

Sementara IPA Palukahan kapasitas 100 liter per detik melayani Bypass Pulai, Anakaie, Kototangah, Lubukbuaya dan sebagian wilayah Ikurkoto.

Kondisinya bendungan dan intake rusak berat, tertimbun sediemen serta rumah jaga juga tertimbun lumpur. Selain itu kedua jalur pipa transmisi yang menyuplai air naku untuk spam Palukahan dan SPAM Taban putus masing-masing sepanjang lebih kurang 780 meter.

Sedangkan IPA Taban kapasitas 140 liter per detik melayani kawasan Sungailareh, Sungailaiang Balaisaru, Pilakuik, Gurunlaweh, Kalumbuk, Suraugadang, Siteba, Gunungsariak dan Balaigadang.Kondisinya sama dengan IPA Palukahan.

“Seluruh area pelayanan IPA Palukan dan IPA Taban belum bisa teraliri air bersih sampai batas waktu yang belum ditentukan, ” ucapnya.

Satu lagi, area pelayanan yang belum bisa dialiri air bersih adalah Kelurahan Kuranji. Distribusi air bersih di kawasan ini berasal dari IPA Jawagadut yang pendistribusian airnya melalui Jembatan Gunung Nago yang sudah hanyut terbawa arus sungai pekan lalu.

“Seluruh pelanggan yang terdampak pada area ini belum bisa kami layani hingga batas waktu yang belum dapat ditentikan. Mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, Terima kasih telah setia bersama kami,” ucapnya.(yan)

Labels:

Posting Komentar

[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
IKLAN